Cokelat susu

Cokelat susu
Cokelat susu batangan
Jenis	Makanan manis
Tempat asal	Swiss
Dibuat oleh	Daniel Peter
Diciptakan tahun	1875
Bahan utama	Mentega kakao Biji kakao Susu Gula
Sunting kotak info • L • B Bantuan penggunaan templat ini
Media: Cokelat susu

Cokelat susu adalah cokelat padat yang mengandung kakao, gula, dan susu. Cokelat susu awalnya dijual dan dikonsumsi sebagai minuman pada zaman pra-Kolumbus, dan setelah diperkenalkan ke Eropa Barat. Produsen utama cokelat susu diantaranya Ferrero, Hershey, Mondelēz, Mars, dan Nestlé. Produsen-produsen ini menguasai pasar dengan lebih dari 50% cokelat susu yang dijual di seluruh dunia. Meskipun 4/5 dari semua cokelat susu dijual di Amerika Serikat dan Eropa, jumlah produksi yang semakin besar berada di Tiongkok dan Amerika Latin. Sementara rasa dan tekstur menjadi kunci keberhasilannya, cokelat susu juga secara historis dipromosikan sebagai makanan sehat, terutama untuk anak-anak. Bukti terbaru menunjukkan bahwa cokelat tersebut dapat memberikan manfaat kesehatan antioksidan.

Kata chocolate ada dalam bahasa Inggris sekitar tahun 1600, yang awalnya merujuk pada cokelat hitam. Istilah "cokelat susu" pertama digunakan untuk minuman yang dibawa ke London dari Jamaika pada tahun 1687, namun baru setelah penemu asal Swiss Daniel Peter berhasil menggabungkan kakao dan susu kental pada tahun 1875, dan menciptakan cokelat susu batangan. Swiss dengan cepat berkembang sebagai pusat produksi cokelat susu, terutama setelah pengembangan mesin conching oleh Rodolphe Lindt, dan semakin banyak mengekspor ke pasar internasional. Cokelat susu menjadi arus utama pada awal abad ke-20 setelah peluncuran cokelat batangan Cadbury Dairy Milk dan Hershey, sementara Belgia melihat berkembangnya pembuat cokelat dengan sembilan puluh produsen di Brussel pada tahun 1920-an. Pada saat yang sama, cokelat susu digabungkan dengan bahan lain, seperti nougat, untuk membentuk berbagai jenis, termasuk Toblerone pada tahun 1908, Goo Goo Cluster pada tahun 1912 dan Kit Kat pada tahun 1935. Penyebaran global cokelat susu berlanjut ke abad berikutnya, seiring dengan meningkatnya konsolidasi di pasar. Perkembangan yang lebih baru adalah munculnya Fair Trade dan cokelat bersertifikasi UTZ Certified yang bertujuan untuk memberikan jaminan bagi para pelanggan. Pada tahun 2018, pasar cokelat susu bernilai sekitar $63,2 miliar.

Referensi

Kutipan

Bibliografi

Beckett, Steve T. (2011). Industrial Chocolate Manufacture and Use. John Wiley & Sons. ISBN 9781444357554.

Beckett, Steve T. (2015). The Science of Chocolate. London: Royal Society of Chemistry. ISBN 978-0-85404-970-7.

Beckett, Steve T. (2017). "Traditional Chocolate Making". Dalam Beckett, Steve T.; Fowler, Mark S.; Ziegler, Gregory R. Beckett's Industrial Chocolate Manufacture and Use. Chichester: Wiley. hlm. 1–8. ISBN 978-1-11878-014-5.

Burns Windsor, David (1980). The Quaker Enterprise: Friends in Business. London: Frederick Muller Ltd. ISBN 978-0-58410-257-4.

Butler, Sarah; Farrell, Sean (22 June 2015). "Thorntons bought by Ferrero for £112m". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 June 2015.

Byrne, Janes (5 September 2010). "Barry Callebaut optimises dairy-free milk chocolate alternative". Confectionery News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 September 2020.

Carr, David (2003). Candymaking in Canada. Toronto: Dundurn Press. ISBN 978-1-550-02395-4.

Chrystal, Paul (2021). Rowntree's – The Early History. Pen and Sword History. ISBN 9781526778925.

Coe, Sophie D.; Coe, Michael D. (2019). The True History of Chocolate. London: Thames and Hudson. ISBN 978-0-50029-474-1.

Fabian, Maike; Möge, Sirko; Wünsche, Katja (2006). "Lever mit Schokolade: Wie sich Desdner Geschmacksinn entwickelte" [Leveraging chocolate: How Dresden's sense of taste developed]. Dresden: ethnografische Erkundungen einer Residenzstadt [Dresden: An Ethnographic Exploration of a Royal Seat] (dalam bahasa Jerman). Leipzig: Leipzig University Press. hlm. 177–207. ISBN 978-3-86583-118-7.

Fromm, Ingrid (2019). "From Small Chocolatiers to Sustainable Sourcing: A Historical Review of the Swiss Chocolate Industry". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 71–87. ISBN 978-0-19883-340-6.

Goldstein, Darra (2015). The Oxford Companion to Sugar and Sweets. Oxford: Oxford University Press. ISBN 978-0-19931-339-6.

Hackenesch, Silke (2017). "Advertising Chocolate". Chocolate and Blackness: A Cultural History. Campus Verlag. ISBN 9783593507767.

Haver, Gianni; Middleton, Robert (2015). Swissness in a Nutshell. Basel: Schwabe. ISBN 9783905252644.

IMARC (2018). Milk Chocolate Market: Global Industry Trends, Share, Size, Growth, Opportunity and Forecast 2019-2024 (Laporan). Arlington: IMARC.

Kusher, Barak (2012). "Sweetness and Empire". Dalam Franks, Penelope; Hunter, Janet. The Historical Consumer: Consumption and Everyday Life in Japan, 1850–2000. Basingstoke: Palgrave-Macmillan. hlm. 127–150. ISBN 978-0-230-27366-5.

Lambert, Joshua D. (2017). "Nutritional and Health Aspects of Chocolate". Dalam Beckett, Steve T.; Fowler, Mark S.; Ziegler, Gregory R. Beckett's Industrial Chocolate Manufacture and Use. Chichester: Wiley. hlm. 521–531. ISBN 978-1-11878-014-5.

Langen, Nina; Hartmann, Monika (2019). "Chocolate Brands' Communication of CSR in Germany". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 247–267. ISBN 978-0-19883-340-6.

Li, Fan; Mo, Di (2019). "The Burgeoning Chocolate Market in China". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 383–399. ISBN 978-0-19883-340-6.

Martin, Kathy (2016). Famous Brand Names and Their Origins. Barnsley: Pen & Sword History. ISBN 978-1-78159-015-7.

Meloni, Giulia; Swinnen, Loreto (2019). "Chocolate Regulations". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Johan. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 268–306. ISBN 978-0-19883-340-6.

Meo, Carlo (2012). Design marketing. Innovare cambiando i significati del consumo (dalam bahasa Italian). Milan: Gruppo 24 Ore. ISBN 9788863454413. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)

Mo, Di; Rozelle, Scott; Zhang, Linxiu (2019). "Chocolate Brands and Preferences of Chinese Consumers". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 170–179. ISBN 978-0-19883-340-6.

Moramarco, Stefania; Nemi, Loreto (2019). "Nutritional and Health Effects of Chocolate". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 134–156. ISBN 978-0-19883-340-6.

Morton, Marcia; Morton, Freceric (1986). Chocolate, an Illustrated History. Oxford: Crown. ISBN 978-0-51755-765-5.

Noble, Mark D. (2017). "Chocolate and the Consumption of Forests: A Cross-National Examination of Ecologically Unequal Exchange in Cocoa Exports". Journal of World-Systems Research. 23 (2): 236–268. doi:10.5195/JWSR.2017.731 .

Poelmans, Eline; Swinnen, Johann (2019). "A Brief Economic History of Chocolate". Dalam Squicciarini, Johan F. M.; Swinnen, Mara P. The Economics of Chocolate. Oxford: Oxford University Press. hlm. 11–42. ISBN 978-0-19883-340-6.

Sloane, Paul (2016). "Daniel Peter". Think Like An Innovator: 76 inspiring business lessons from the world's greatest thinkers and innovators. London: Pearson UK. ISBN 9781292142234.

Smith, Andrew F. (2011). Fast Food and Junk Food: An Encyclopedia of What We Love to Eat. Santa Barbara: Greenwood. ISBN 978-0-31339-394-5.

Stenzel, Paulette L. (2011). "Mainstreaming Fair Trade: From Coffee and Chocolate to Clothing and Beyond" (PDF). GlobalEdge Business Review. 5 (5): 1–2.

Wilson, Philip K.; Hurst, W. Jeffrey (2012). Chocolate as Medicine: A Quest Over the Centuries. London: Royal Society of Chemistry. ISBN 978-1-84973-411-0.

Wohlmuth, Edward G. (2017). "Recipes". Dalam Beckett, Steve T.; Fowler, Mark S.; Ziegler, Gregory R. Beckett's Industrial Chocolate Manufacture and Use. Chichester: Wiley. hlm. 492–508. ISBN 978-1-11878-014-5.