Jakarta Lingkar Baratsatu

PT Jakarta Lingkar Baratsatu
Jenis
Perseroan terbatas
IndustriInfrastruktur
Didirikan23 Desember 1995; 28 tahun lalu (1995-12-23)
Kantor pusatJakarta Pusat, DKI Jakarta
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Fatchur Rochman[1]
(Direktur Utama)
Siswono Yudohusodo[2]
(Komisaris Utama)
ProdukJalan tol
PendapatanKenaikan Rp 503,918 milyar (2022)[3]
Kenaikan Rp 353,801 milyar (2022)[3]
Laba bersih
Kenaikan Rp 230,840 milyar (2022)[3]
Total asetKenaikan Rp 2,602 triliun (2022)[3]
Total ekuitasKenaikan Rp 1,777 triliun (2022)[3]
PemilikPT Bangun Tjipta Sarana (64,78%)
PT Margautama Nusantara (35%)
Karyawan
Kenaikan 72 (2022)[3]
Situs webwww.jlbsatu.com

PT Jakarta Lingkar Baratsatu adalah anak usaha dari Bangun Tjipta Sarana yang memegang konsesi atas Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta ruas Penjaringan-Kembangan.[3][4]

Sejarah

Perusahaan ini didirikan oleh Bangun Tjipta Sarana dan Jasa Marga pada bulan Desember 1995. Pada tahun 2007, perusahaan ini mendapat konsesi atas Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta ruas Penjaringan-Kembangan. Pada tahun 2010, perusahaan ini mulai mengoperasikan jalan tol tersebut secara penuh. Pada bulan Agustus 2018, Jasa Marga melepas 10% saham dan 9,05% saham perusahaan ini masing-masing ke PT Margautama Nusantara dan PT Bangun Tjipta Sarana.[5]

Pada bulan September 2018, perusahaan ini meluncurkan obligasi pertamanya di Bursa Efek Indonesia untuk melunasi pinjaman dari Bank Mandiri sebesar Rp 1,19 triliun.[6] Pada tahun 2020, perusahaan ini meresmikan kantor operasional baru di Simpang Susun Kembangan.[3][4]

Referensi

  1. ^ "Dewan Direksi". PT Jakarta Lingkar Baratsatu. Diakses tanggal 23 Maret 2024. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Jakarta Lingkar Baratsatu. Diakses tanggal 23 Maret 2024. 
  3. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2022" (PDF). PT Jakarta Lingkar Baratsatu. Diakses tanggal 23 Maret 2024. 
  4. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Jakarta Lingkar Baratsatu. Diakses tanggal 23 Maret 2024. 
  5. ^ "Lepas 19,05% saham, JSMR Tinggalkan Jakarta Lingkar Baratsatu". Pasardana. 31 Agustus 2018. Diakses tanggal 18 Juli 2024. 
  6. ^ Caesario, Emanuel (21 September 2018). "Jakarta Lingkar Baratsatu Resmi Catatkan Obligasi Perdana". Bisnis Indonesia. Diakses tanggal 18 Juli 2024. 
  • l
  • b
  • s
Pemegang konsesi
Gerbang tol
Penjaringan-Kembangan
  • Kamal Utama (0,0)
  • Kayu Besar (1,5)
  • Rawa Buaya Utara (4,6)
  • Rawa Buaya Selatan (5,0)
  • Kembangan Utara (7,4)
  • Kembangan Selatan (8,0)
  • Meruya Utama (8,4)
Kembangan-Ulujami
  • Meruya Utama (8,4)
  • Meruya Utara (8,0)
  • Meruya Selatan (9,0)
  • Joglo (11,0)
  • Ciledug (13,4)
Ulujami-TMII
  • Veteran (17,6)
  • Ciputat (19,5)
  • Pondok Pinang (21)
  • Fatmawati (22,7B dan 23,3A)
  • Ampera (24,8B dan 25,2A)
  • Gedong (30)
  • Kampung Rambutan (32)
  • Dukuh (32,5)
  • Pasar Rebo (32,5)
TMII-Cikunir
  • Bambu Apus (34)
  • Setu (35)
  • Jatiwarna (37,5)
  • Jatiasih (41)
  • Cikunir (45)
Cikunir-Cilincing
  • Cikunir (45)
  • Kalimalang (47)
  • Bintara (49)
  • Pulogebang (50)
  • Cakung Utara (53)
  • Cakung Selatan (54)
  • Rorotan (57)
  • Cilincing (60)
Simpang susun
  • Penjaringan (0)
  • Kembangan (8)
  • Ulujami (16)
  • Cilandak (23,8)
  • Dukuh (32,5)
  • Cikunir (45)
  • Cilincing (60)